Senin, 08 Juli 2013

Gejala Faringitis

Gejala Faringitis dan tanda
Yang sering muncul pada faringitis adalah:
  • Nyeri tenggorok dan nyeri menelan
  • Tonsil (amandel)  membesar
  • Mukosa yang melapisi faring mengalami peradangan berat atau ringan dan tertutup oleh selaput yang berwarna keputihan atau mengeluarkan pus (nanah).
  • Demam, bisa mencapai 40ºC.
  • Pembesaran kelenjar getah bening di leher.


Setelah bakteri atau virus mencapai sistemik maka gejala-gejala sistemik akan muncul,

  • Lesu dan lemah, nyeri pada sendi-sendi otot, tidak nafsu makan dan nyeri pada telinga.
  • Peningkatan jumlah sel darah putih.


Diagnosis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.
Pemeriksaan fisik:
o   Kemerahan dan peradangan dinding belakang mukosa mulut.
o   Pembengkakan mukosa
o   Adanya selaput, bintik-bintik, nanah pada mukosa
o  Dengan menggunakan penilaian tertentu atas gejala dan tanda, bisa diprediksi penyebab faringitis apakah viral atau bakterial

Pemeriksaan penunjang
  • Pemeriksaan terhadap apus tenggorok.
  • Skrining terhadap bakteri Streptokokus.
  • Darah rutin menunjukkan peningkatan jumlah lekosit.
  • Kultur dan uji resistensi bakteri bila diperlukan.


Tata Laksana
  • Untuk mengurangi nyeri tenggorok dapat diberikan obat antinyeri (analgetik) seperti asetaminofen, obat hisap atau berkumur dengan larutan garam hangat. Aspirin tidak boleh diberikan kepada anak-anak dan remaja yang berusia dibawah 18 tahun karena bisa menyebabkan sindroma Reye. 
  • Untuk menghindari iritasi lebih lanjut pada saluran faring, pada pasien dapat dianjurkan untuk mengurangi makanan yang berminyak dan panas, juga dianjurkan untuk istirahat sebanyak mungkin agar metabolisme lebih dikhususkan untuk memperbaiki daya tahan tubuh. Jika demam tidak turun dengan pemberian obat dapat dibantu dengan menggunakan kompres dan masukan cairan yang cukup (air putih), hindari minuman yang terlalu dingin dan bersoda. Hindari asap rokok, debu, polutan lainnya. Madu dapat membantu mempercepat penyembuhan.
  • Jika disebabkan virus maka pengobatan bersifat simtomatik (hanya mengobati gejala), tidak diberikan antibiotika. Bisa dibantu dengan obat-obatan imunomodulator.
  • Jika diduga penyebabnya adalah bakteri, diberikan antibiotika. Penting bagi penderita untuk meminum obat antibiotik sampai habis sesuai anjuran dokter, agar tidak terjadi resistensi pada kuman penyebab faringitis.


Prognosis (Perjalanan Penyakit)
  • Umumnya baik, tingkat kesembuhan tinggi.

Komplikasi yang mungkin timbul
  • Sumbatan jalan napas (pada peradangan yang berat)
  • Abses di tonsil atau dinding belakang mukosa faring.
  • Infeksi bakteri Streptococcus bisa berlanjut ke infeksi telinga, sinusitis,  Demam rematik (Penyakit katup jantung akibat infeksi), abses tonsil, peradangan ginjal, dll.


Kapan Anda Harus menghubungi Petugas Kesehatan:
  • Saat Anda menderita nyeri telan yang tidak membaik selama beberapa hari.
  • Saat Anda menderita demam tinggi, pembengkakan kelenjar getah bening leher.
  • Segera mencari pertolongan bila Anda menderita nyeri telan dan gangguan pernapasan.

Kami Adalah Pusat Pengobatan Herbal, yang insya Alloh adalah solusi untuk mengobati segala penyakit anda. Anda sudah berobat kemana-mana dan tidak kunjung sembuh? Cobalah berobat pada kami. Selama ini sudah ratusan bahkan ribuan pasien yang telah kita sembuhkan . Pasien kami seluruh Indonesia bahkan dari luar negeri seperti Malaysia, Singapura dan beberapa negara lain. Metode Penyembuhan kami sangat sederhana ,yang pertama Anda harus yakin sembuh dan berdoa pada Yang Di Atas dan yang kedua kami akan bantu penyembuhanya.
Silahkan Kontak Kami Untuk Konsultasi Masalah Penyakit Anda di :

085292845406

087736715345

081391070834

telepon / sms  OK (24 jam Pelayanan)


"Tidaklah Allah turunkan penyakit,kecuali Allah turunkan pula obatnya"



baca juga : Gejala Emfisema

Tidak ada komentar:

Posting Komentar